Selasa, 13 Desember 2011

Membalas Surat Cinta Kepada Penyair

 
Jadi Abang, aku hafal dengan perilaku surat
serta kaitannya dengan  psikologi kasmaran
cinta buatku lebih  baik dipercaya
tak perlu buang waktu menyelidikinya
dihanyut arungi saja seperti paket wisata arung jeram
cepret! cepret! foto dong! pakai kamera digital

Jadi mari kita mendarat saja
buatkan aku seribu candi dalam semalam
kalau candi sudah tak musim, buatkan website saja
bendungkan aku telaga dengan tempurung kelapa
nanti kuberikan kesetiaanku bahkan saat aku diculik Rahwana
atau diculik intelijen militer

Kita rajut saja hari-hari  ke depan
dengan benang sulaman cinta
kita hitung saja hari-hari ke depan
sampai kita sama-sama ketemu di Meksiko
mencegat sidang WTO

Kita makan siang barengan saja di warung Padang
sambil advokasi gugatan korupsi banjir pada pamong praja
temani aku makan bungkusan makanan cepat saji
saat aku lembur data website
nanti kubelikan engkau kemeja
di toserba di Montreal
tentu saja buatan Indonesia, yang bagus deh jahitannya
karena upah buruhnya tak mencukupi kebutuhan fisik minuman

                                            "penggalan pusi idaman"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar